Setelah enam tahun hidup menjanda, seorang
wanita asal Ohio mendapat kabar yang benar-benar membuatnya shock.
Wanita tersebut baru tahu kalau ternyata pria yang selama ini menjadi
suaminya ternyata adalah ayahnya sendiri.
Valerie Spruill itulah nama wanita berusia 60 tahun asal Doylestown, Ohio itu. Valerie baru tahu kalau suaminya, Percy, yang meninggal pada 1998 lalu ternyata adalah ayahnya setelah ia menjalani tes DNA.
Meski malu, Valerie kini mengungkap kisah sedihnya itu ke publik dengan harapan bisa menemukan saudara kandungnya yang lain dari sang ayah. Wanita yang sudah memiliki tiga anak dan delapan cucu tersebut juga berharap ceritanya bisa jadi inspirasi untuk banyak orang yang sedang melalui masa-masa sulit.
"Ini harus diceritakan karena anak-anak harus tahu dari mana mereka berasal. Dan aku tahu itu menyakitkan karena aku juga kecewa dengan ini," ujarnya pada Akron Beacon Journal, seperti dikutip Daily Mail.
Valerie mengisahkan, ayah dan ibunya pertama kali berhubungan saat sang ayah berusia 15 tahun. Tidak diketahui berapa anak yang dimiliki keduanya dari hubungan tersebut. Yang diketahuinya adalah dia memiliki enam kakak laki-laki.
Sejak berusia tiga bulan, Valerie diurus oleh neneknya. Pada usia sembilan tahun, untuk pertamakalinya dia mengetahui rahasia keluarga yang selama ini disembunyikan darinya. Rahasa itu adalah pria yang selama ini dia anggap ayah ternyata adalah kakeknya. Dia juga baru tahu bahwa wanita yang selama ini disebut sebagai teman dari keluarga ternyata adalah ibunya. Ketika itu Valerie pun mengetahui kalau ibunya seorang wanita malam yang meninggal pada 1984.
Valerie tidak pernah diberitahu siapa ayah kandungnya. Sampai akhrinya dia bertemu Percy dan menikahinya. Percy yang lahir di Mississippi bekerja di Akron sebagai seorang supir truk. Dia meninggal pada 1998 setelah sebelumnya menderita sakit.
Selama menikah dengan Percy, Valerie sering mendengar gosip-gosip aneh tentang pernikahannya. Dia baru tahu kebenaran semuanya dari pamannya setelah Percy meninggal. Sang paman memberitahu kalau Percy adalah ayahnya. Dia pun menjalani tes DNA dan hasilnya sama dengan perkataan sang paman.
Valerie tak tahu apakah Percy menyadari atau tidak kalau dia menikahi putrinya sendiri. Namun dia sangat yakin Percy sebenarnya tahu, tapi takut untuk mengatakan padanya.
Sejak Percy meninggal, Valerie berkonsultasi dengan terapis untuk membantu mengatasi perasaan shocknya setelah hubungan dirinya dan sang suami yang ternyata ayahnya sendiri terungkap. Kini dia sangat berharap bisa menemukan saudara-saudara kandungnya. "Tujuan terbesarku adalah menemukan mereka," katanya.
Valerie Spruill itulah nama wanita berusia 60 tahun asal Doylestown, Ohio itu. Valerie baru tahu kalau suaminya, Percy, yang meninggal pada 1998 lalu ternyata adalah ayahnya setelah ia menjalani tes DNA.
Meski malu, Valerie kini mengungkap kisah sedihnya itu ke publik dengan harapan bisa menemukan saudara kandungnya yang lain dari sang ayah. Wanita yang sudah memiliki tiga anak dan delapan cucu tersebut juga berharap ceritanya bisa jadi inspirasi untuk banyak orang yang sedang melalui masa-masa sulit.
"Ini harus diceritakan karena anak-anak harus tahu dari mana mereka berasal. Dan aku tahu itu menyakitkan karena aku juga kecewa dengan ini," ujarnya pada Akron Beacon Journal, seperti dikutip Daily Mail.
Valerie mengisahkan, ayah dan ibunya pertama kali berhubungan saat sang ayah berusia 15 tahun. Tidak diketahui berapa anak yang dimiliki keduanya dari hubungan tersebut. Yang diketahuinya adalah dia memiliki enam kakak laki-laki.
Sejak berusia tiga bulan, Valerie diurus oleh neneknya. Pada usia sembilan tahun, untuk pertamakalinya dia mengetahui rahasia keluarga yang selama ini disembunyikan darinya. Rahasa itu adalah pria yang selama ini dia anggap ayah ternyata adalah kakeknya. Dia juga baru tahu bahwa wanita yang selama ini disebut sebagai teman dari keluarga ternyata adalah ibunya. Ketika itu Valerie pun mengetahui kalau ibunya seorang wanita malam yang meninggal pada 1984.
Valerie tidak pernah diberitahu siapa ayah kandungnya. Sampai akhrinya dia bertemu Percy dan menikahinya. Percy yang lahir di Mississippi bekerja di Akron sebagai seorang supir truk. Dia meninggal pada 1998 setelah sebelumnya menderita sakit.
Selama menikah dengan Percy, Valerie sering mendengar gosip-gosip aneh tentang pernikahannya. Dia baru tahu kebenaran semuanya dari pamannya setelah Percy meninggal. Sang paman memberitahu kalau Percy adalah ayahnya. Dia pun menjalani tes DNA dan hasilnya sama dengan perkataan sang paman.
Valerie tak tahu apakah Percy menyadari atau tidak kalau dia menikahi putrinya sendiri. Namun dia sangat yakin Percy sebenarnya tahu, tapi takut untuk mengatakan padanya.
Sejak Percy meninggal, Valerie berkonsultasi dengan terapis untuk membantu mengatasi perasaan shocknya setelah hubungan dirinya dan sang suami yang ternyata ayahnya sendiri terungkap. Kini dia sangat berharap bisa menemukan saudara-saudara kandungnya. "Tujuan terbesarku adalah menemukan mereka," katanya.