Minggu, 04 Maret 2012

Ingin Nonton Gratisan, Bonek Jebol Pintu Gerbang A Stadion Bung Tomo

 
Tak sabar menunggu antrean di pintu putar gerbang A yang hanya bisa dimasuki satu orang, para bonek marah. Pintu gerbang A yang seharusnya menjadi jalan keluar akhirnya dijebol. Bonek yang tak bertiket pun menyeruak laksana air bah ke dalam stadion.


Dari pengamatan detiksurabaya.com, Minggu (4/3/2012), sudah sejak awal bonek meminta agar pintu gerbang A dibuka agar penonton bisa dengan mudah masuk. Permintaan itu terus diteriakkan bonek, tetapi tidak digubris dan dibiarkan saja oleh panitia dan polisi.


Beberapa bonek yang tak bertiket nekat memanjat atap sehingga beberapa asbes pecah. Karena tak sabar, ratusan bonek akhirnya beramai-ramai mendorong pintu tersebut. Braakk, jebol juga pintu besar tersebut.



Bagai air bah, para bonek baik yang bertiket dan tak bertiket menyerbu masuk stadion. Mereka dengan cepat segera mengisi tempat kosong di dalam stadion. Yang terlihat di areal pintu gerbang hanyalah sandal para bonek yang banyak berserakan.

Inggris terancam kehilangan koleksi Picasso

Child With A Dove 

Lukisan Anak kecil dan Merpati merupakan karya awal Pablo Picasso.

Lukisan Pablo Picasso berjudul Anak kecil dan Merpati yang sudah sejak tahun 1970 berada di Inggris akan segera dijual dan kemungkinan akan berpindah ke negara lain.

Saat ini lukisan tersebut memang menjadi barang koleksi pribadi milik keluarga Aberconway di Wales.

Lukisan itu diperkirakan saat ini bernilai US$79 juta atau sekitar Rp720 miliar lebih.

Rumah lelang Christie membenarkan mereka telah diminta untuk mencari pembeli lukisan tersebut.

Bagi pencinta karya Picasso, lukisan ini dinilai mempunyai nilai tersendiri karena meruapakan salah satu karya awal pelukis asal Spanyol itu.

Lukisan berjudul Anak kecil dan Merpati ini dikerjakan oleh Picasso saat dia berusia sekitar 19 tahun dantengah berada di Paris.

Saat ini lukisan itu tengah dipamerkan di Museum Tate Britain.

Pada tahun 1970-an lukisan itu sempat ditepatkan pada Galeri Nasional di London dan baru tahun lalu Courtauld Galerry meminjam lukisan itu untuk dipamerkan kepada pencinta seni Inggris.

Keputusan keluarga Aberconway yang ingin menjual lukisan tersebut membuat kemungkinan pencinta seni Inggris tidak akan lagi bisa menikmati karya Picasso tersebut.

Hampir semua galeri di Inggris tampaknya kesulitan untuk bisa membeli lukisan itu jika harga yang ditawarkan memang Rp720 miliar rupiah.

Galeri Nasional yang diharapkan mampu membeli lukisan itu tampaknya juga tidak mampu memenuhi permintaan harga yang ditawarkan.

Mereka mengatakan baru saja mengeluarkan dana besar untuk mendapatkan lukisan karya Titian berjudul Diana dan Callisto yang sebelumnya juga terancam meninggalkan Inggris karena dijual pemiliknya, Duke of Sutherland.