Sabtu, 03 Maret 2012

Gayus Sudah Miskin?


 
 
Pengadilan Tipikor memerintahkan harta berupa rumah, uang Rp 74 miliar, mobil dan emas milik Gayus Tambunan disita untuk negara. Dengan keputusan ini, apakah Gayus sudah benar-benar miskin?

Kamis (1/3) lalu Gayus divonis enam tahun penjara dan denda Rp 1 miliar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta. Ini bukan vonis pertama, sebelumnya juga Gayus sudah dinyatakan bersalah dalam kasus pemalsuan paspor dan divonis dua tahun penjara.

Dua perkara lain yang sudah berkekuatan hukum tetap juga sedang dijalani hukumannya oleh Gayus. Pertama, kasus penggelapan pajak selama 8 tahun penjara, lalu kasus mafia pajak dan suap selama 12 tahun bui.

Dengan hukuman penjara dan penyitaan harta, bagaimana kondisi keluarga Gayus sekarang? Masihkah mereka hidup mewah seperti sebelum kasus ini bergulir?

"Kehidupannya sudah berbeda. Gayus nggak kerja lagi, otomatis penghasilan nggak ada," kata pengacara Gayus, Gloria Tamba.

Sempat beredar kabar bahwa Gayus masih memiliki banyak aset di Singapura, termasuk uang tunai yang tersimpan di beberapa bank. Dikonfirmasi perihal kabar ini, Gloria membantahnya.

Gloria pun menyayangkan putusan hakim yang menyita seluruh harta Gayus. Karena itu, dia akan berusaha mengajukan banding untuk memperjuangkan nasib kliennya.

"Bahwa menurut hukum dan undang-undang, hakim wajib mempertimbangkan hidup dan kehidupan terdakwa dan keluarganya, namun majelis hakim ternyata tidak mempertimbangkan hal tersebut di dalam putusannya," ungkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar